Redenominasi Rupiah, Apa dan Mengapa?

Gambar
Bayangkan kamu sedang berbelanja di minimarket. Harga sebotol minuman tertulis 15.000. Sekarang, bayangkan harga yang sama ditulis sebagai 15. Apa yang terjadi? Uangnya hilang? Nilainya berkurang? Tidak juga! Inilah gambaran sederhana dari sebuah kebijakan moneter yang disebut redenominasi . Apa itu Redenominasi? Singkatnya, redenominasi adalah menyederhanakan denominasi (angka nominal) mata uang dengan mengurangi jumlah digit (angka nol) tanpa mengurangi nilainya . Analoginya: Kamu punya uang Rp 100.000 di dompet. Setelah redenominasi, uang itu akan ditulis sebagai Rp 100. Namun, daya belinya TETAP SAMA. Dulu Rp 100.000 bisa membeli 10 buku tulis, setelah redenominasi, Rp 100 tetap bisa membeli 10 buku tulis yang sama. Hanya angkanya saja yang dipotong. Redenominasi BUKAN Sanering! Ini adalah hal yang paling penting untuk dipahami. Banyak orang menyamakan redenominasi dengan sanering, padahal keduanya sangat berbeda. Aspek Redenominasi Sanering Nilai Uang Tidak Berubah . Daya beli ...

Camelia

Mata mereka mungkin tertutup

Di saat mekar, tak ada yang peduli
Di saat gugur, tak ada yang meratapi

Mereka lebih suka mawar
Yang cantik namun berduri
Mereka lebih suka melati
Yang hanya teraba di malam hari

Sosok indah di bawah guyuran hujan
Menyeret ku perlahan
Dan kuhentikan segala urusanku
Demi tuk menemani mu

Tanpa payung. .
Ataupun sutera. .
Kupayungi paras indahmu
Walau dengan tubuh lusuhku

Camelia kataku. .

Itulah engkau

Kata mereka. .

Bunga itu tak berbau
Tak menarik sepasang mata
Tuk menyadari keberadaanmu

Namun. .
Tak begitu bagiku
Kau lah bunga terindah
Bermekaran di taman jiwaku

Dirimu berbeda dari yang lain

Harum mu khas
Dan hanya orang tertentu yang sanggup menyadari aroma harum mu

Sekali kutatap paras indah mu
Bayang-bayang mu kian lekat di benakku

Bunga tak berbau, bukan berarti tak cantik kan?

Pandang dengan tulus, karna ia memang cantik

Yang ku tau. .
Kecantikan itu, jauh tersemayam dalam hati

Engkaulah Camelia ku. .


Selasa, 18 Agustus 2012
 (For You on the Other Side of the Earth)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SR Latch & Flip-Flop (Rangkaian Sekuensial 1 part 2)

Privacy Policy

Parent, Child, Zombie, Orphan and Daemon (Process)