Redenominasi Rupiah, Apa dan Mengapa?

Gambar
Bayangkan kamu sedang berbelanja di minimarket. Harga sebotol minuman tertulis 15.000. Sekarang, bayangkan harga yang sama ditulis sebagai 15. Apa yang terjadi? Uangnya hilang? Nilainya berkurang? Tidak juga! Inilah gambaran sederhana dari sebuah kebijakan moneter yang disebut redenominasi . Apa itu Redenominasi? Singkatnya, redenominasi adalah menyederhanakan denominasi (angka nominal) mata uang dengan mengurangi jumlah digit (angka nol) tanpa mengurangi nilainya . Analoginya: Kamu punya uang Rp 100.000 di dompet. Setelah redenominasi, uang itu akan ditulis sebagai Rp 100. Namun, daya belinya TETAP SAMA. Dulu Rp 100.000 bisa membeli 10 buku tulis, setelah redenominasi, Rp 100 tetap bisa membeli 10 buku tulis yang sama. Hanya angkanya saja yang dipotong. Redenominasi BUKAN Sanering! Ini adalah hal yang paling penting untuk dipahami. Banyak orang menyamakan redenominasi dengan sanering, padahal keduanya sangat berbeda. Aspek Redenominasi Sanering Nilai Uang Tidak Berubah . Daya beli ...

Soneta XVII

Soneta XVII
Pablo Neruda
aku tak mencintaimu seolah-olah kau adalah
serbuk mawar, atau batu topaz,
atau panah anyelir yang menyalakan api.
aku mecintaimu seperti sesuatu dalam kegelapan
yang harus dicintai, secara rahasia,
di antara bayangan dan jiwa

aku mencintaimu seperti tumbuhan
yang tak pernah mekar
tetapi membawa dalam dirinya sendiri cahaya
dari bunga-buga yang tersembunyi;
terimakasih untuk cintamu, suatu wewangian padat,
bermunculan dari dalam tanah,
hidup secara gelap di dalam tubuhku

aku mencintaimu tanpa tahu
mengapa, atau kapan, atau dari mana
aku mencintaimu lurus,
tanpa macam-macam, tanpa kebanggaan;
demikianlah aku mencintaimu
karena aku tak tahu cara lainnya

beginilah: dimana aku tiada, juga kau,
begitu dekat sehingga tanganmu di dadaku
adalah tanganku,
begitu dekat sehingga ketika matamu terpejam
aku pun jatuh tertidur

(Dikutip dari sebuah novel berjudul 'TakSempurna'
karya 'Fahd Djibran')

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SR Latch & Flip-Flop (Rangkaian Sekuensial 1 part 2)

Parent, Child, Zombie, Orphan and Daemon (Process)

Privacy Policy