Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2012

Redenominasi Rupiah, Apa dan Mengapa?

Gambar
Bayangkan kamu sedang berbelanja di minimarket. Harga sebotol minuman tertulis 15.000. Sekarang, bayangkan harga yang sama ditulis sebagai 15. Apa yang terjadi? Uangnya hilang? Nilainya berkurang? Tidak juga! Inilah gambaran sederhana dari sebuah kebijakan moneter yang disebut redenominasi . Apa itu Redenominasi? Singkatnya, redenominasi adalah menyederhanakan denominasi (angka nominal) mata uang dengan mengurangi jumlah digit (angka nol) tanpa mengurangi nilainya . Analoginya: Kamu punya uang Rp 100.000 di dompet. Setelah redenominasi, uang itu akan ditulis sebagai Rp 100. Namun, daya belinya TETAP SAMA. Dulu Rp 100.000 bisa membeli 10 buku tulis, setelah redenominasi, Rp 100 tetap bisa membeli 10 buku tulis yang sama. Hanya angkanya saja yang dipotong. Redenominasi BUKAN Sanering! Ini adalah hal yang paling penting untuk dipahami. Banyak orang menyamakan redenominasi dengan sanering, padahal keduanya sangat berbeda. Aspek Redenominasi Sanering Nilai Uang Tidak Berubah . Daya beli ...

Waktu dan Tanyaku

Gambar
Sumber gambar : Click it! "Waktu adalah sebuah kerelatifan. Cepat atau lambat waktu berjalan, tergantung setiap orang yang menjalani."  Apakah salah aku menunggu? Apakah salah aku menanti sesuatu? Apakah salah aku bertanya? Apa? Mengapa? Kapan? Bagaimana? Apakah salah yang namanya berharap? Meskipun apa yang aku nantikan, tak ada kejelasan Meskipun mungkin nantinya aku harus terluka karna terjatuh Adakah semua yang kutanyakan itu penting dan berarti? Karna bagiku. . . "Itulah CINTA yang kuyakini." Sumber gambar : Click it!

Luka

Gambar
Sumber gambar : Click it! Alam tau dunia berduka Langit tau bumi terluka Lautan tau daratan merana Rembulan tau mentari tersiksa Angin tau berita berdusta Terpingkal walet bermandikan cahaya Sayap kupu-kupu terbelah setengah Di bawah bendera dua warna Berdiri mesra seribu menara Kubah kelam menutup acara Melayang tertatih ke arah sebaliknya Pusat raya berbisik berulang Bersama badai tinggalkan isyarat Poros tunggal lingkaran nyawa Sunyi pagi nan bergemuruh Coretkan arti sebuah nama Jalan cerita yang tlah tertinggal Percepat langkah berjalan sejajar  Pada hadapan enam jendela Tertunduk lesu seorang pemuda Terbuai tanya. . . "Kapan kiranya luka kan sirna?"

Born Without Legs

Gambar
Alhamdulillah ^_^ Beberapa hari yang lalu tepatnya pada tanggal 12 Desember 2012 atau kalau disingkat menjadi 12-12-12 ( hari cantik ) tepatnya pada hari Rabu, aku mendapat sebuah paket berbentuk persegi panjang sedikit tebal, dengan bungkus warna coklat. Dan setelah kubuka, ternyata di dalamnya berisi sebuah buku berjudul "Born Without Legs". Ini dia bukunya! Cover depan Cover Belakang Pembatas buku  Di dalam buku juga terdapat sebuah VCD yang sampai saat ini belum sempat kulihat isinya. Setelah menerima kiriman ini, awalanya aku bingung dan sedikit kaget. Karena, aku sama sekali tidak pernah memesan buku ini. Aku pun tak tau dari mana dan siapa pengirim buku ini. Namun, setelah kubuka-buka setiap halaman buku. Aku menemukan ada sebuah tanda tangan seseorang. Dan itu satu-satunya petunjuk ku. Buku yang ditanda tangani pengirimnya Setelah beberapa saat aku akhirnya sadar dan tau siapa pengirim buku ini. Mungkin dengan melihat tanda-tangan ...

Dua Nol Satu Dua

Gambar
Inilah hasil dari pemelencengan tugasku di sekolah tahun lalu. Ekskul Corel Draw yang ku ikuti mendadak berubah jadi ekskul Photoshop. Dengan waktu yang terbatas, kami tiba-tiba diajari sedikit tenteng Adobe Photoshop ( sedikit sekali--terlalu sedikit--sumpah ). Kami lalu diberikan tugas membuat kalender tahun 2012 dengan menyertakan setidaknya ada satu foto diri sendiri terpampang di sana. Dengan kemampuan pas-pas an. Dan inovasi yang asal-asalan. Alhasil, inilah hasil produk dadakan saya! *plaakk (sambil sedikit memukulkan telapak tangan ke jidat) I. Januari  II. Februari  III. Maret IV. April  V. Mei VI. Juni  VII. Juli  VIII. Agustus  IX. September  X. Oktober  XI. November XII. Desember   Haha, koplak. Semacam narsis. Jadi model kalender. Salam! ^_^

Baju Hijau Dokter Bedah dan Warna Komplementer

Gambar
  Mungkin kita sering bertanya-tanya mengenai hal yang satu ini. Mengapa selalu dokter bedah menggunakan baju berwarna hijau saat melakukan operasi. Ternyata warna hijau pada seragam praktek dokter bedah mempunyai maksud dan alasan tersendiri. Saat seorang dokter bedah melakukan operasi, maka tidak dapat disangkal bahwa dokter bedah tersebut akan melihat darah terus-menerus dalam waktu yang relatif tidak sebentar. Jika hal in terjadi, maka tidak pada suatu saat dokter itu akan melihat ilusi noda yang muncul berwarna hijau (warna yang berlawanan dengan warna merah). Warna hijau yang muncul ada hubungannya dengan sifat warna komplementer. Merah warna komplementernya adalah hijau. Jika pada suatu saat kita terlalu lama melihat sebuah warna tanpa berkedip dengan konsentrasi yang cukup tinggi, maka ketika kita tiba-tiba melihat ke suatu area polos ( seperti area berwarna putih ), yang kita dapati adalah akan muncul warna komplementer dari warna yang telah kita lihat ...

"That is Love"

Gambar
"No matter how much you're hurt, even if you must sacrifice everything. Even so, you stand up and keep fighting for someone. That is Love." --Dragon Ryuho, Saint Seiya Omega Sumber gambar : Click it!